jalan-gratis

2 April 2009

Another memory of mine was finally back.. :D

Semalam chatting dengan teman lama waktu kuliah dulu.. bukan teman sejurusan sih, tapi masih satu fakultas.. bukan teman akrab juga tapi cukup kenal :)

Awalnya balas-balasan wall di fesbuk yang terus dilanjutkan dengan sharing cerita.. dan alhamdulillah, dari chatting itu saya mendapatkan kembali sebagian memory saya :)

Sekilas cerita tentang memori saya...

Saya memiliki.. yah, katakanlah kemampuan untuk berpikir cepat dan tanggap, mudah merespon dan menilai makna dibalik kata-kata seseorang, juga mudah memahami sesuatu. Tapi... dibalik itu ada satu kelemahan saya yang saya rasakan sangat menggangu, yaitu: saya mudah sekali melupakan sesuatu terutama orang atau detail cerita/suatu kejadian :(

Menurut teman saya ini, ada 2 kategori utama tingkat intelektual seseorang:
1. IQ Cerdas sampai Superior : biasanya karakternya adalah amat sangat mudah tanggap dalam memahami hal-hal baru, namun kelemahannya adalah mudah pula melupakan sesuatu... (saya masuk kategori ini rupanya :P )
2. IQ Sedang sampai Cerdas : karakternya adalah tingkat pemahamannya agak lambat, namun sekali memahami sesuatu tidak akan mudah hilang..

Sebenarnya ada 1 tingkatan lagi di atas Superior, yaitu IQ Genius... misalnya ya yang dimiliki Albert Einstein... tipe seperti ini sangat mudah memahami sesuatu dan ngga akan mudah lupa... enak yaa... ^ ^



Well, sehubungan dengan tingkat IQ tadi, memang saya punya kelemahan dalam hal mengingat. Yup. Sering kejadian tuh.. especially about person. Kalau ngga yang lupa namanya tapi inget wajahnya, atau inget namanya tapi ga inget kejadian apa yang melatar belakangi peristiwa yang menyangkut orang itu... Parah... XO

Jadi inget.. dulu waktu kuliah dan saya tengah jalan dengan teman sejurusan saya, ada seseorang yang menyapa saya dan ngajak ngobrol. Intinya dia tanya tentang salah satu dosen, dan akhirnya kita sempat berbincang sebentar. Selesai ngobrol dan orang itu pergi, teman saya yang jalan bareng saya tadi nanya... "Fik, emang itu siapa sih..?" Can you guess what my answer was..? ................................... "Gw juga ga tau deh siapa...?" WHATT!! Seketika teman saya langsung melongo dan tertawa terbahak-bahak. Gimana ngga, ngobrolnya terkesan saya tuh kenal banget sama dia.... padahal, asli ga inget :P Wekekekek... maaf ya.. who ever you are :D

Anyway....
Saya menganggap ini adalah suatu penyakit karena sudah sangat mengganggu, tapi teman saya bilang bukan. Hanya butuh sedikit latihan, alias melakukan rangsangan pada otak saya yang katanya cenderung menggunakan otak kiri alias non verbal. Makanya ga heran kalau saya lebih mahir di bidang-bidang ilmu pasti dibandingkan dengan sejarah ataupun olahraga (kalkulus juga ternyata saya pernah dapat 100 di nilai ujian, wow... dan saya ga inget itu :P )

Oke, saran teman saya katanya mungkin saya bisa membaca buku-buku sejarah nasional atau apalah gitu... well, isn't that a boring thing..? :P
Well, rasanya saya punya cara yang lebih asik... gimana kalau saya coba mengingat-ingat kembali sejarah saya saja..? :D Itung-itung pengenalan diri yang lebih mendalam... kekeke.... OMG, kesannya... pribadi tanpa memori :(
Okay... stop being negative, Ris.... you could do this positively ;)

Kalau gitu ini salah satu terapi yang saya lakukan... sharing, bercerita :)

Sharing dengan teman saya itu menghasilkan salah satu memori saat kuliah saya kembali:

Ternyata saya, teman saya itu dan seorang teman lagi pernah juara III dalam lomba nyanyi akustik di kampus :D Well, itu saya inget sih... yang ga saya ingat adalah awal kejadiannya... :P
(lucu ngga sih.. saya inget pernah nyanyi di suatu kejuaraan dan menang juara III tapi saya ga tau awal mulanya... kenapa saya bisa ikutan lomba itu ? :P )

Menurut teman saya itu... (teman saya ini berbeda jurusan dengan saya, dan sebetulnya kejuaraan adalah antar jurusan yang notabene sebetulnya dia berada di pihak lawan :P ) awalnya dia mendengar ada yang bersenandung, ternyata adik kelas saya di BDP, namanya Helen dan Dewi (saya tulis disini biar ga lupa lagi :D ), lalu datanglah saya yang katanya entah darimana :P gabung dengan mereka dan ikutan bersenandung. Teman saya ini gitaris. Rupanya dia tergelitik, mendengar senandung tanpa musik. Dia pun menghampiri dan berkata.. "Tunggu ya fik, gw ambil gitar dulu.. nanti dilanjut lagi nyanyinya".

Singkat cerita akhirnya kita berlatih diiringi petikan gitar teman saya ini. Dan atas inisiatif dia pula yang mendaftarkan kita untuk ikutan lomba, atas nama BDP (tks banget yaa.. ^ ^). Lagunya waktu itu "More than Words". Itu memang lagu kesukaan saya banget... makanya enjoy aja waktu nyanyi walaupun agak sedikit grogi nyanyi di depan banyak orang... :P (hehehe... maklum amatiran dan tanpa latihan alias dadakan :D ).
Catatan 1 lagi : ternyata lomba itu jurinya adalah salah satu pencipta lagu.. hebat juga ya.. wekekeke :D


Well... thanks to my friend who had brought my memory back to me :D

Regards,
Arista

Note: Teman saya namanya Angiola.

Tidak ada komentar: